Kamis, 21 Juli 2016

SPN Dirgantara gelar diksar taruna/i tahun ajaran 2016-2017



BATAM (SP) - Selama 6 hari penuh dimulai senin (18/7) - sabtu (23/7) SPN Dirgantara gelar Pendidikan Dasar (Diksar) untuk taruna/i tahun ajaran 2016-2017. Kegiatan hari pertama dimulai pukul 08.00 dengan upacara yang diikuti oleh ketua pembina SPN Dirgantara Erwin Depari, kepsek SPN Dirgantara Susilawati, segenap staf dan guru, dan 45 taruna/i. Selanjutnya taruna/i baru diberikan pedidikan dasar gerakan fisik ditempat  yang sifatnya pembentukan mental dan fisik, seperti halang rintang, refeling, gerakan permainan manjat turun dengan tali, lari, push up, tongkat kerjasama, baris berbaris, kayang, merayap, dan merayap punggung.

Kepada suarapendidikan kamis (21/7) Ketua pembina Erwin Depari mengatakan dalam rangka proses KBM tahun ajaran baru setiap angkatan taruna/i harus mengikuti diksar tujuannya mengenal kedisiplinan, belajar mental, bersikap, berprilaku, bermental berkarakter seperti prajurit. " masa basis pelajaran akademis 40%, sedangkan belajar pembinaan mental di lapangan sebanyak 60% selama 1 bulan, setelahnya yaitu masa pembentukan yang mana akademis didalam kelas sudah 70%, dan pembelajaran dilapangan tinggal 30%, setelah 6 bulan taruna/i dipersiapkan untuk prakerin seperti tahun sebelumnya yaitu di bandung dan halim perdana kusuma jakarta,"kata Erwin. Dikatakan Erwin tahun kemarin taruna/i lebih agresif dan lebih mau mengembangkan diri. "Untuk yang tahun ini sifatnya menunggu, kalau belum ada perintah menunggu perintah, bahkan ada yang menangis saat diberi sanksi,"imbuhnya.

Hari pertama sore pukul 15.00-17.00 taruna/i diajak menuju ocarina batam centre untuk mendapatkan pelatihan hiking, masuk parit kuning berlumpur setinggi setengah meter, dimana mereka dilatih berjalan didalam lumpur dengan merayap, pukul 18.30 taruna/i diminta mencari tanda "wing" kebanggan SPND yang dipasang didada baju PDH yang disembunyikan di rumput, parit, dalam pasir, bahkan di topi pembina. "mereka harus mendapatkannya, kalau tak dapat harus mengulang tahun depan, untuk wing yang disembunyikan ditopi pembina, untuk mendapatkannya taruna/i dikerjai para mentor dan pembina terlebih dulu dengan menyanyi atau berjoget,"ujar erwin.

Hari ke 2 diberikan latihan gerilya di hutan dan mendaki turun gunung "welcome to batam" bukit klara batam centre mulai pukul 14.00-18.00. Hari ke 3 lanjut erwin taruna/i diberikan pelatihan baris berbaris dan teknik tempur dari pukul 08.00-18.00. Hari ke 4 senam tongkat mulai pukul 08.00, dalmas dasar, dalmas lanjut, teknik tempur, halang rintang, lari siang pukul 12.00-14.00 di lapangan pemko batam oleh satbrimob polda kepri. "hari ke 5 diberikan lagi PBB sampai sore, disambung seminar dari GMf Garuda Indonesia Abubakar renwar dari pukul 18.30-21.00 tentang dasar-dasar penerbangan yangg menyangkut bidang airframe dan avionic di ruang kelas menggunakan proyektor. "Dan nanti hari ke 6 taruna/i akan diberikan materi kesamaptaan jasmani, sore upacara penutup. Pelatihan selain dari satbrimob polda kepri, dari Polresta barelang pun juga diikutsertakan,"tutup Erwin.(dian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ads Inside Post