Pelepasan siswa kelas 6 SDN 05 batam kota angkatan 12, angkatan pertama SD Muhammadiyah Plus dan SD Bintang Timur angkatan ke 5 tahun ajaran 2015-2016

BATAM (SP) - Usai melampaui US, sebagian besar SD menggelar pelepasan siswa kelas 6 nya sabtu (28/5). Begitu pula dengan 3 sekolah ini, yaitu SDN 05 Batam Kota, SD Muhammadiyah Pkus dan SD Bintang Timur. Untuk SDN 05 Batam Kota menggelar pelepasannya di lapangan sekolahnya, dihadiri oleh Camat batam kota, lurah baloi permai Musadik, perwakilan disdik , ketua RT 3 RW 1 plamo garden, kepsek sdn 05 batam kota firdaus, , komite sekolah, kepsek smpn 12 batam, wali murid dan siswa SDN 05 Batam Kota. Acara dimulai pukul 09.00 yang diisi beberapa sambutan dari undangan yang hadir, termasuk dari perwakilan orang tua siswa yang menginginkan peningkatan lagi program bahasa inggris terjangkau bagi siswa, dilanjutkan dengan sambutan Lurah baloi permai yang mengumumkan peluncuran kartu indonesia pintar juni mendatang di golden prawn. "Saya minta kepada orang tua agar saat kelulusan nanti memantau putra putrinya agar tidak berkonvoi saat kelulusan, dan jangan sampai terjerumus narkoba yang saat ini sudah masuk di kalangan anak SD," himbaunya.

Selanjutnya kepala sekolah SDN 05 Batam Kota Firdaus dalam sambutannya menyampaikan bahwa 3 tahun ini siswa kelas 6 jumlahnya sangat besar. "Tahun 2013, 216 siswa, 2014, 171 siswa, 2015-2016 ini jumlahnya 147 siswa, dari jumlah yang sangat banyak tersebut merupakan tahun yang ironis dimana siswa tidak hanya dituntut lulus, namun juga digenjot mendapatkan nilai yang terbaik agar bisa masuk ke sekolah favorit.  Kita memprioritaskan prestasi akademik, dan nanti pengumuman kelulusan serempak tanggal 11 juni, namun kita belum dapat info kapan ijazah akan diterbitkan, dan mengenai surat keterangan pindah rayon sekolah akan diberikan/dikeluarkan saat rapotan dan pengumuman kelulusan nanti, tidak sekarang," kata Firdaus. Dan untuk tahun Disdik mengeluarkan aturan untuk tidak menggelar pelepasan siswa di tempat wisata, hotel maupun pantai bagi SD negeri. "Karena itu dianggap memberatkan bagi orang tua siswa dalam segi biaya oleh pemerintah," imbuhnya. Usai sambutan, acara diisi dengan hiburan tampilan tarian, orkes pianika, serta pembacaan puisi dari siswa kelas 1-5.

Sedangkan pelepasan siswa kelas 6 SD Muhammadiyah Plus sebagai SD swasta, mereka menggelar acara tersebut di Beijing Ballroom hotel Harmoni Batam Centre, pukul 08.00 dihadiri oleh ketua dikdasmen prop kepri Drs. Gafaruddin ibrahim, MSi , ketua pimpinan daerah muhammadiyah kota batam Ir.  Emtizar karyan, komite SD Muhammadiyah plus, kepsek SD Heny Kusdiyanti dan SMP muhammadiyah plus Ani Hidayatin, Waka kurikulum SD Aden Yusuf Maulana dan SMP Muhammadiyah Agus Syarif, guru, orang tua siswa serta 48 siswa kelas 6. Acara diisi dengan sambutan dari ketua dikdasmen, kepsek SD, komite sd, dan perwakilan ortu, serta ditutup dengan penyematan simbolis kelulusan oleh kepsek sd kepada siswa kelas 6.

Sedangkan SD Bintang Timur yang berlokasi di belakang SMPN 21 Sagulung menggelar acara pelepasan siswa kelas 6 nya di lapangan sekolah, dimulai pukul 10.00 - 12.00 dihadiri oleh Ketua komite sekolah Erwin Natas Bultom, kepsek SD yos sudarso Sipriyanus, guru SD yos sudarso, guru bintang timur, ortu siswa serta 33 siswa kelas 6. Acara diisi dengan tari kreasi, puisi, dan dance dari kelas 1-6. Usai acara, kepala sekolah SD Bintang Timur Joko SPd menyampaikan harapannya agar siswanya bisa melanjutkan jenjang ke SMP yang terbaik. " Saya harap siswa semangat belajarnya semakin meningkat, saya dan para guru akan meningkatkan kemampuan untuk mendidik. Saya juga menghimbau agar pendidikan harus merata, sekolah negeri harus juga membatasi jumlah siswa yang diterima, jangan dipaksakan menerima siswa lagi bila jumlah lokal dan guru terbatas,"pungkasnya.(dian)