BATAM (SP) - Taekwondo saat ini menjadi olah fisik yang trend di kalangan pelajar, dan ternyata saat ajang Kejuaraan Taekwondo Invitasi ATC Cup I Kota Batam 2016 meliputi wilayah se Sumatera yaitu Batam, Sumatera Barat dan Medan yang diadakan sabtu (26/3) dan minggu (27/3) di Top 100 tembesi menjadi saksi bahwa olahraga tersebut sedang digandrungi pelajar khususnya SD dan melahirkan banyak jawara bela diri yang luar biasa.
Seperti ke 8 jawara taekwondo dari SDN 05 Bengkong ini, Hasan kelas 6, Farel Oktovit kelas 1, Fikri Arif kelas 1, M. Zaky kelas 3, Yoga Pangestu kelas 4, Tarisa Yumas Putri kelas 4, Raihan Ariel kelas 4 dan Destia Ananda kelas 4, kompak mereka meraih juara taekwondo invitasi bergengsi itu dengan beragam kategori.
M. Darwis, guru pendamping ke 8 jawara dari SDN 05 Bengkong tersebut kepada haluankepri senin (28/3) mengatakan untuk Farel dan Fikri, mereka mengikuti kelas Fight kategori usia 7-9 tahun dan meraih juara 2, sedangkan Hasan mengikuti kelas fight kategori usia 12 -15 tahun dan meraih juara 1. Hasan yang memiliki background karate sebelumnya, pernah menjuarai kejuaraan karate BKC di DC Mall tahun lalu. " tahun 2014 saya berhenti ikut pelatihan karate, lalu beralih di taekwondo ATC Taman Bunda dan mengikuti ajangnya ini," ujar Hasan. Darwis melanjutkan untuk Zaky, Tarisa dan Destia, mereka menjuarai kategori POMSAE, yaitu peragaan hurus dalam taekwondo. "Kalau Yoga dan Raihan, mereka menjuarai kelas fighter kyorugi meraih juara 3 dan 1. "Memang taekwondo mempunyai banyak kategori pelatihan, dan per individu siswa apa yang mereka dapatlan dari pelatihan yang mereka ikuti itulah mereka ikuti ajang tandingnya,"terang Darwis.
Darwis menambahkan bahwa mereka ber 8 sama-sama berlatih di club taekwondo yang sama, Ahbab Taekwondo Club (ATC) dan tempat latihan mereka di SDN 02 Bengkong serta Taman Buana. Ditanya inspirasi mereka memilih olah fisik yang keras tersebut, serempak mereka berkata untuk pertahanan diri. "Dulu saya sering diganggu anak-anak diluar sana, sekarang saya sudah punya ilmu taekwondo mereka jadi segan dan tak mengganggu saya lagi," tegas Farel seraya memperagakan jurus taekwondonya.
Sedangkan dari SDN 03 Batu Ampar, Syifa Alawiyah kelas 4, dia mengaku meraih juara 2 kelas fight di ajang tersebut sembari menunjukkan medalinya. "Saya mulai latihan taekwondo sejak kelas 3 dan saya terinspirasi dari kawan saya saat berlatih, saya latihan setiap hari minggu sore di Taman Buana, dan saya ingin terus berlatih sampai nanti,"ucapnya.
Terakhir, kepala sekolah SDN 05 Bengkong Muchtar SPd dan Kepala Sekolah SDN 03 Batu Ampar Raja Nurbariyah berpesan pada anak didiknya yang berprestasi di taekwondo. "Teruslah berkembang, berkelanjutan, dan makin banyak berprestasi, sekolah sangat mendukung prestasi kalian," ungkap Muchtar. "Tetap rendah hati, jangan buat ilmu bela diri kalian menjadi ajang sok-sokan dan menyakiti sesama, tetap santun dan mawas diri,"pesan Raja singkat.(dian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar